Jarrakposriau.com Dumai – Dengan Pola Kemitraan bersama Kodim 0320/Dumai dan merangkul Kelompok Tani Sumber Rezeki sebagai pelopor pelaksanaan Budi Daya Talas Beneng di Kota Dumai. (11/02)
Akar Belukar Corporation Kota Dumai mencoba lakukan terobosan atau sebuah aksi nyata dengan meluncurkan Pilot Project (Pogram Percontohan-Red) Budi Daya Talas Beneng di Kelurahan Bangsal Aceh Kecamatan Sungai Sembilan.
Untuk memaksimalkan program pengembangan Budi Daya Talas Beneng di Kota Dumai Direktur Utama Akar Belukar Corporation, Rahmayani yang akrab di sapa Yenni jati, selain sebagai Dirut Akar Belukar Corporation juga sebagai salah satu pengusaha mebel jati terkenal di Kota Dumai, Berkeinginan program percontohan ini berhasil.
Talas Beneng merupakan salah satu kekayaan sumber daya Nabati lokal yang memiliki potensi untuk di manfaatkan dalam penguatan ketahanan pangan melalui strategi diversifikasi pangan.
Harapan kedepannya ujar Dirut Akar Belukar Corporation Rahmayani,” Program percontohan ini berhasil dan yang akan nantinya dapat membawa nama Kota Dumai Maju dan terkenal dalam bidang pertanian yang dapat kita kembangkan dengan skala besar di kota Dumai bahkan hingga keluar daerah”.
” Program percontohan ini bertujuan sebagai salah satu upaya mengangkat perekonomian petani dalam jangka waktu yang tidak terlalu lama.
Dan sebagai salah satu Solusi Recovery Ekonomi masyarakat pasca Pandemi Covid -19 dengan memanfaatkan lahan tidur di lingkungan masing-masing “, terang Yenni di kata sambutannya.
Hasil dari Budi Daya Talas Beneng ini memiliki Prospek pasar dan nilai ekonomi yang cukup bagus.
Dan kita juga sudah sepakat dengan pihak industri di Bogor dan Banten akan menampung hasil pertanian kelomppk binaan ini dalam bentuk tepung sebagai bahan baku makanan dan daun sebagai bahan rokok herbal juga obat-obatan.
Adapun pohon industri Talas Beneng memiliki 16 produk turunan seperti Daun Talas dapat digunakan dalam produk Rokok Herbal, Teh Herbal, Batang Talas dapat digunakan untuk pakan ternak serta anyaman, sedangkan umbinya dapat digunakan untuk olahan segar seperti: Pasta, Talas Beku, Kripik, dan olahan kering lainnya (Mie Instan, Kue dan makanan bayi).
Talas Beneng juga bermanfaat bagi untuk penderita Hypertensi, dapat mencegah penyakit jantung, Diabetes serta dapat memperbaiki penglihatan.
“Talas Beneng ini berasal dari singkatan Besar dan koneng(Kuning- Red), hal tersebut dikarenakan ukuran umbi besarnya diatas rata rata talas pada umumnya. Dan untuk tahap pertama program percontohan pengembangan Budi Daya Talas Beneng di Kota Dumai didatangkan bibitnya dari Provinsi Banten dan Jawa Barat sebanyak 50 ribu batang,” tutur Yenni memaparkan.
Yenni jati mengajak masyarakat di luar Kelompok Tani yang tergabung pada Pola Program Kemitraan untuk memanfaatkan lahan disekitar kita yang ada untuk turut serta membudi dayakan Talas Beneng untuk di konsumsi sendiri.
Yenni Jati selain sebagai sosok wanita tangguh juga perempuan hebat yang nantinya juga akan maju di kancah politik sebagai salah satu Calon Dewan Kota Dumai.
Penulis: Diana
